Silaturahim Berbalut Bukber ala Viola Club Indonesia

Viola Club Indonesia (VCI) pada Sabtu (27/7/2013) kemarin baru saja menggelar acara silaturahim yang berbalut buka puasa di Cafe Strawberry, Jalan Raya Lenteng Agung, Jakarta.

Lebih dari 40 member VCI hadir dalam acara tersebut, Mereka tidak hanya datang dari Jakarta, Depok, Bogor, Bekasi, dan Tangerang, tapi ada pula yang datang dari Karawang dan Bandung. Kesemuanya tidak ingin melewatkan momen silaturahim sekaligus buka puasa bersama di bulan Ramadhan ini.

Kegiatan bukber ini sendiri merupakan yang kelima semenjak komunitas ini berdiri atau yang ketiga semenjak VCI terbentuk. Berawal hanya dari chatting YM maupun milis dan forum, para pecinta Fiorentina ini pun berkumpul bersama dan membentuk VCI yang terus berkembang hingga kini.

Putra Yanda selaku Presiden VCI menyatakan jika acara ini rutin digelar setiap tahunnya. "Acara ini rutin digelar setiap tahunnya, selain bukber kegiatan ini juga untuk mempererat silaturahim antar member," ujar Putra kepada Bolalob.

Hal senada diakui oleh para member VCI lain yang mengaku sangat senang dengan adanya kegiatan ini. Mereka dapat saling bersilaturahim, selain juga bertemu langsung membicarakan klub tercinta mereka ini, seperti yang diungkapkan oleh Laksono yang datang jauh-jauh dari Karawang.

"Kegiatan bukber ini sangat bermanfaat sekali bagi saya, acara ini menjadi ajang silaturahim selain juga untuk kumpul-kumpul bersama dengan kawan-kawan lama, membicarakan Fiorentina lagi dan juga VCI itu sendiri," ungkap Laksono salah satu founder VCI.

Acara sendiri berlangsung dengan meriah, saling silaturahim antar member dan juga bergembira bersama memainkan game-game yang disediakan oleh Cafe Strawberry. Secara garis besar, acara berlangsung sukses dan menjadi kesan tersendiri bagi para member yang berharap akan terus berlangsung setiap tahunnya, dan semakin mempererat persatuan para member.

(source : Bolalob.com)

JOVETIC (via FirenzeViola): "GRAZIE FIRENZE, SARAI SEMPRE NEL MIO CUORE" ~ Terimakasih Firenze, Kamu Akan Ada Selamanya di Hatiku

Stevan Jovetic memberikan salam perpisahan kepada Fiorentina setelah memutuskan untuk bergabung dengan Manchester City. Bagi Jovetic, Fiorentina telah berperan besar dalam perkembangannya sebagai pemain.

Langkah ini hampir siap. Rumah yang dibeli beberapa tahun yang lalu di daerah Coverciano telah penuh kardus pindahan.

Dulu  Stevan, bersama dengan ayahnya, memutuskan untuk membeli rumah di Florence. Saat itu sepertinya telah terpikir untuk tinggal di Florence dalam jangka waktu yang lama, namun kini sesuatu telah berubah.

"Florence akan tetap ada di hatiku - meski aku telah mengucapkan selamat tinggal - namun aku selalu ingat aku pernah ada di kota ini dan untuk ini aku akan selalu merindukannya. Kota yang indah tempat saya menemukan hal-hal yang baik dengan segala sesuatu, terutama dengan warga florence"

Tentang Saga Transfer. Kepergian Jovetic sendiri mengundang reaksi negatif dari sebagian fans Fiorentina. Meski begitu Jovetic menganggap hal tersebut lumrah adanya.

"Kini banyak fans yang marah,  namun menurutku itu adalah hal yang wajar. Tapi aku tidak pernah mengatakan hal buruk mengenai Fiorentina dan para fans ataupun melanggar larangan Tuhan. Namun cobalah untuk mengerti keninginanku, bahwa aku masih muda dan aku telah memberikan segalanya dengan jersey ungu ini, tapi aku ingin perubahan tantangan. Dan menurutku itu hal yang sah, kan? "

"Aku senang pindah ke Manchester City, percayalah. Jangan biarkan aku tambahkan lagi tentang kepindahan ke Juventus. Aku hanya meminta Anda untuk kembali membaca seluruh wawancara yang saya dirilis ke Gazzeta dan tidak hanya berhenti pada judul. "

Pemain berusia 23 tahun ini juga membeberkan alasan mengapa dirinya memilih Man. City sebagai pelabuhan barunya. Di mata Jovetic, The Citizens adalah sebuah klub yang bisa mewujudkan keinginannya, yaitu meraih gelar.
"Kenapa aku memilih Manchester City? Karena City merupakan salah satu tim yang besar di Liga Primer Inggris. Dan aku sangat ingin memenangkan gelar bersamanya. Dan kemudian aku juga akan kembali bertemu dengan teman baikku, Nastasic."

Tentang Keputusan Meninggalkan Fiorentina?

"Fiorentina saat ini adalah sebuah tim gila. Saya senang dengan tim ini. Dan saya tahu bahwa saya akan selalu dihubungkan dengan warna ungu dan tetap menjadi fansnya. Scudetto? Mungkin".

Tentang Mario Gomez?

"Saya belum bertemu, tapi dia adalah pemain hebat. Bermain berduet dengannya pasti bagus, tapi ...

... Sudah waktunya untuk mengucapkan selamat tinggal..."

Stevan menurunkan tatapannya, matanya bersinar dan sebelum berangkat ke bandara  kemudian menutup wawancara

"Aku menghabiskan tahun-tahun yang indah dengan kemeja ungu. Aku tiba saat aku masih sangat muda, dan kemudian pergi saat telah menjadi pesepakbola yang lebih matang dan dewasa. Terima kasih semuanya. Florence akan ada selamanya di hatiku, terutama para fans Fiorentina yang telah mencintaiku dengan baik"

Jajaran Staf Teknik dan Medis FIORENTINA untuk Musim 2013/2014

Fiorentina telah merilis secara resmi daftar staf yang akan membantu Allenatore Vincenzo Montella di musim 2013/2014 ini.
Berikut jajaran nama yang masuk dalam daftar tersebut:

STAF TEKNIS
Daniele Russo - Asisten Pelatih
Emanuele Marra - Pelatih Kebugaran
Cristian Savoia - Analis Pelatihan Beban
Nicola Caccia - Asisten Teknis
Riccardo Manno - Asisten Teknis
Simone Montanaro - Analis Taktik
Alejandro Rosalen Lopez - Pelatih Kiper
Gianni Vio - Pelatih Set-Piece
Damir Blokar - Pelatih Rehabilitasi
 
STAF MEDIS
Paolo Manetti - Kepala Staf Medis
Giorgio Galanti - Koordinator Staf Medis
Luca Pengue - Dokter Tim Pertama
Jacopo Giuliattini - Dokter Klub
Stefano Dainelli - Fisioterapis
Maurizio Fagorzi - Fisioterapis
Francesco Tonarelli - Fisioterapis
Luca Lonero - Fisioterapis
Filippo Nannelli - Fisioterapis
Simone Michelassi - Fisioterapis